Sunday 6 April 2014

Cinta ALLAH itu Cinta Abadi

Cinta itu laksana desiran angin, tak perlu tergesa, berlari dan berlari untuk membuktikan keberadaannya. 
Cukup rasakan desirannya sebagai bukti adanya. 
Dan tak usah tergesa mendahului rahasia-Nya.
Bila saat ini engkau sedang resah, menangislah..
Karena airmata adalah bahasa kejujuran. 
Cerminan hati yang lembut..
Biarkan ia menetes hingga resah itu hilang, 
Biarkanlah ia mengadu kepada peraduan terindahnya,yaitu Allah Azza wa Jalla.. 
Dan Dialah sebaik-baik tempat untuk mengadu.

Kita tidak memiliki tubuh ini. 
Kita tidak pernah memiliki mereka yang mencintai tubuh ini. 
Raga ini milik Allah, jiwa ini kepunyaan Allah, hati ini ciptaan Allah, merekapun milik Allah. 
Bahkan, cinta itupun milik-Nya. 
Sepercik cahaya ketenangan yang ditebarkan untuk kebahagiaan hamba-hamba-Nya.
Segera redam gemuruh itu, palingkanlah hatimu dari cemburu yang menipu. 
Jika cintamu tak lagi bersambut, maka kembalikanlah kepada-Nya.
Murnikan kembali agar ia tetap bercahaya, karena disanalah cintamu tidak akan pernah disia-siakan

Comments system

Disqus Shortname

Navigation-Menus (Do Not Edit Here!)

Instagram Photo Gallery