Entah sudah berapa helai serat kerinduan ini terpintal disudut terjaga.Demi melampiaskan rasa rindu yang terus menggebu.
Sepanjang masa kupanjatkan doa bersimpuh memuja sang Maha Kuasa.
Saat diri ini hanya mampu merapal wajahnya, tak kuasa raga menyentuhnya, hanya sajak doa ku panjatkan dibelantara sujudku padaNya.
Tuhan, jaga ia disisi mu...
Karena ia telah menjagaku bahkan saat aku masih dalam kandungannya.
Saat iya terlelap nyenyak, terbangun karena tangisku.
Saat aku nakal, tertawa dan berusil kawan.
Saat ia masih bisa aku sentuh, masih bisa aku kecup pipi dan keningnya.
Saat ia rela jadi tamengku.
Beri ia tempat terindah, seindah keikhlasan hatinya...
:')
No comments:
Post a Comment